CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT

CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT, Hasrat-Bispak27 Saya puas sekali lantaran satu tahun ini kami berumahtangga kehidupan di keluarga kami amat elok berjalan dengan normal tanpa persoalan, nama saya Santi umurku 22 tahun saya orang alumnus D3 sehabis lulus aku segera diterima dalam suatu lembaga di Solo, kulitku putih serta bersih tinggiku 170 cm dan berat tubuhku 50 kg ukuran buah dadaku 34b.

Suamiku Ardi umurnya lebih tua dari ku tiga tahun ia berusia 25 tahun bertitel sarjana S1 dia bekerja di sektornya yakni tata kota, suamiku ini begitu perhatian dan sabar bab pertalian kami di rranjang pun tidak jadi soal barangkali kita melakukan 1 minggu 2x.

Akan tetapi, kalau nafsu saya tengah meninggi, serta Ardi menampik terjalin tubuh dengan argumen capek, itu membuat saya sedih. Betul-betul saya mengakui kalaupun bab yang satu berikut, saya lebih agresive. Apabila Ardi udah berujar, "Kita tidur ya," karena itu saya juga mengacaukkan kepala walau ketika itu mata saya tetap belum mengantuk.

Karena itu, terbaring selain badan suami, dengan mata yang hidupng itu, saya kerap, menghayal. Membayangkan beberapa perihal. Perihal kedudukan di kantor, perihal anak, terkait hari depan , hingga sampai terkait dipan. Seperti narasi Ani atau Elok di kantor, yang tiap-tiap pagi selalu mempunyai narasi menarik perihal apa yang mereka kerjakan dengan suami mereka di malamnya.

Apabila sudah ini, tiada saya sadar, vagina saya mulai berlendir. Buat sebagai obat kekesalan dengan suami saya, saya melaksanakan mastubasi. Tiada jalan lain, entahlah apa kah saya seorang hypersex.

Satu malam sehabis pulang makan malam di salah satunya kafe pujaan kami, tidak tahu kenapa, mobil yang disopiri suami saya membentur suatu sepeda motor. Untung kurang begitu kronis benar. Pria yang bawa sepeda motor itu cuman mengenyam lecet di siku tangannya.

CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT

Tetapi, pria itu berang-marah. "Anda tak tonton jalan atau bagaimana. Masak membentur motor saya. Mana beberapa surat mobil Anda? Saya ini polisi!" gertak pria berkulit hitam, berperut buncit itu pada suami saya. Kusaksikan pancaran matanya tajam melihat diriku. Saat mataku sejajar dengan matanya, saya terima isyarat sinyal, aneh. Matanya seperti mengirimi, signal birahi ke otakku. Saya lekas mengelak, mengalihkan mukaku.

Sehabis berunding dengan suamiku, Lantas diraih perjanjian, suami saya bakal membetulkan seluruh kerusakan motornya. Sementara motor itu dipercayakan pada sebuh bengkel. Orang berperut buncit itu, yang selanjutnya kita pahami yang memiliki nama Tono, lantas sepakat.

Pada akhirnya kita meneruskan, perjalanan serta datang di rumah. Entahlah mengapa, figur Tono mengikutiKu, dan membuatKu rada birahi. Saya masuk ke kamar mandi, untuk membersihkan muka, dan menganti busana. Buat mengoda suamiKu, saya berpakaian tidur tipis, tanpa bra. Lantas saya balik ke ruang tidur. Saya memerima frustasi, suamiku nampak udah tertidur nyenyak.

Saya dengan bawa rasa sedih, tiduran dari sisi suamiku. mataku menerawang jauh. Tiba-tiba tempat tidurku jadi gelap, badanku kehilangan model gravitasi, seolah badanku melayang-layang. Serta saya meresa sesak, badanku di himpit figure miliki tubuh besar, saya usaha semaksimal mungkin mendorongnya. Figure itu mundur langkah-langkah, waktu itu  ruangan kamarku kembali jelas.

Kudapati Tono, dengan ekspresi muka, penuh gairah menghapiriku. Badanku bagaikan kehilangan tenaga. Ia merambet pakaian tidurku, serta menyobek demikian saja. Selanjutnya tangan tangannya yang kasar, meremas buah dadaku, saya berasa sakit sekali. bebaskan, tolong... tolongaE pekik panikKu.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Lidahnya yang nampak kasar, menjulur keluar, serta tentang putting susuku. Ketika itu pula, getaran getaran birahi merasuk badanku. Saya mendesah keasyikan. Lidahnya turus berputar-putar, berikan kesan nikmat di puting susuKu yang mulai menjadi membesar.

Tanpa ada kusadar, sisi bawah badanku mulai berlendir. Lidah Tono turun terus dan turun, pusar ku juga di gelitik oleh lidah kasarnya. Lidah kasar itu gak dapat stop, serta lagi berikanku rasa yang begitu nikmat. Semakin kebawah, terus serta lidah itu mulai menjilat-jilati sisi sangat personal di badanKu.

Saya mengaduh, merasai nikmat yang tak pernah saya rasakan awal mulanya. Lidah itu terus menjilat-jilati selangkangan celana dalamku. Namun rasanya lidah itu bersenggolan langsung ke klitorisku. Saya mendesah desah, dengan penuh hasrat.

Pinggulku bergoyang sesuai dengan jilatan Tono. Serta terus demikian, hingga sampai badanku terkurung, kejang. Saya menjerit sekuat barangkali Aghhh saya aku keluarrr. Badanku mengeliat, nikmati orgasme yang diberikan Tono. Tidak berapa lama kemudian Tono, ingin menarik turun celana dalamKu. Waktu itu saya terkenang suamiku tersayang. Selekasnya Kakiku dengan kuat mendengan badannya.

Tono cuma tersenyum, serta ia ambil pentungannya. Pentungan yang selalu dibawa. Pentungan hitam sejauh 60 cm, di pukul keras ke perutku. Saya menjerit, terima rasa sakitnya. Berkali kali Tono memukulku dengan pentungan itu. Hingga sampai badanku berasa lemas. Gak dapat kulawan kembali, waktu ia menarik turun celana dalamku. Matanya jalang, memandang vaginaKu dengan bukit dengan bulu, yang paling berlendir itu. Ia lekas buka celananya serta saya menciut.

CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D


Pak Tono tak punyai penis. Yang tegak mengantung itu yakni pentungan hitam yang dimanfaatkan memukul badanku barusan. Saya menjerit jerit, ini monster, bukan manusia. Tono lebih merapat, pentungan yang mengantung di selangkangannya itu lagi merapat ke lubang vaginaku. tolong, stop tolong, tolong jaritKu.

Dan datang - datang saya rasakan sakit yang fantastis di vaginaKu. Dan tempat kamarku jadi terang sekali silau. Saya terjaga dari mimpi yang aneh itu. Peluh membasahi badanKu. Kusaksikan suamiku masih ternyenyap. Perlahan-lahan Saya bergerak dari tempat tidur, serta ambil air minumku. Saya minum segela air, buat melenyapkan rasa kering di kerongkonganku.

Saya ke kamar mandi, buka celana dalamku, serta duduk di toilet. Saya merasa celana dalamku basah sekali, begitupun vaginaku. Jemari jariku sentuh klitorisku, dan kembali isyarat sinyal birahi, aktif di otakku. Jemari jemari ku selalu bermain di klitorisku, badanku terima rasa nikmat. Terus dan terus, sampai saya melafalkanng, menggapai pucuk birahiKu di atas jamban itu.

Esoknya, selesai jemput saya di kantor, Suami saya membawa saya singgah ke rumah Tono. buat apa, mas ? tanyaku. yah, kita silaturami saja, kan tidak nikmat rasanya, saya udah membenturnya kata suamiKu. Saya mengalah, sebenar saya tidak pengin berjumpa Tono, apa lagi sejak mulai mimpiku yang aneh itu. Dan Saya tidak ceritakan mimpi itu pada siapa saja, gak kecuali suamiKu sendiri.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

kami lantas ke rumah Tono. Seusai berbasa basi dan meminta maaf, Suami saya berkata bila sepeda motor Pak Tono udah diberikan anak buahnya ke salah satunya bengkel besar. Dan dapat siap dalam dua atau 3 hari kedepan. Sejauh Ardi menceritakan, Pak Tono nampak cuek saja. Dia meningkatkan satu kaki ke atas bangku. Terkadang dia menyesap 1 cangkir kopi yang berada pada atas meja.

Yang  saya mengetahui matanya selalu jelalatan memandang badanku. Dan setiap kali matanya, berbicara mataku, ada getaran aneh yang kurasakan. Tetapi saya gak tahu apakah itu. Yang pasti, saya kelihatannya manjadi birahi.

Kalaupun Menyaksikan badan Tono, saya takut juga.  Tubuhnya besar walaupun dia  kurang begitu tinggi. Lengan tangannya nampak tangguh berisi. Sementara perutnya membusung. Dari balik kaosnya yang udah lusuh itu nampak dadanya yang dengan bulu. Jemari tangannya seperti besi yang bengkok-bengkok, kasar.

Sesudah suamiku bercakap lumayan lama, selanjutnya kita pamitan. Suamiku selekasnya jalankan mobilnya serta pulang kerumah. Malam itu saya merencanakan membawa suamiku bercinta, namun demikian ia masuk kamar dia terus berujar marilah kita bobo yok, saya capek sekali ini hari, banyak pekerjaan...

CERITA SEKS BINI MANIS SANGE BERAT

Saya tersenyum dalam kejengkelan. Serta turut tiduran bersama suamiku. Di kantor, besok harinya saya tidak semangat bekerja. Jam makan siang saya pakai untuk berangkat ke Mall. Tetapi naas, di perempatan lampu merah, saya kecurian. Dompetku di gondol pencopet itu. Saya tidak begitu memikir uang di dompet itu.

Tetapi KTP dan SIM, mau tidak mau saya mesti melapor polisi. Seusai proses verbal usai, saya pamit. Saat berjalan pada koridor kantor polisi itu saya berpapasan dengan Tono. Bu Sinta, ngapain ke sini kata Tono. oh engak, cuman, melapor, saya habis kecurian jawabku. Serta terus jalan, coba menghindar dirinya sendiri.

Eh, Bu Sinta, kebenaran kesini, mari kita makan di kantin sana mengajak Tono. Matanya yang tajam memandang parasku. Saya diam sebentar, memikir, namanya pun polisi, pastinya meminta di bayarin makan. baik, lah pak, namun saya nggak dapat semakin lama yah kataKu.

Seusai pilih tempat duduk, saya pesan air jeruk. Tono membeli nasi goreng. Sekalian makan dia cerita. Terkait perihal istri yang mohon pisah, perihal dirinya sendiri yang dimaksud beberapa orang senang menanggu istri orang. Saya cuman diam dengerin ceritanya.

BERSAMBUNG...

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama